Selasa, 26 Maret 2013

menyambut senja

panas bgt buas cumbui siangku
peluh mengucur dr ujung senyum yg terlalu kaku
mata menyipit krn terik sangatlah terik
ku hela nafas dr rongga yg dahaga
menganga tergoda oleh getirnya lara

kucari sebentuk syahdu yg berlindung di kelopak matamu
teduh tatapmu hapus dahagaku
sebutir senyumu yg mampir
mampu binasakan ht yg khawatir

ku seka sisa peluh dg ujung jariku
seiring sapa angin yg sedari td mendengkur di lipatan kelambu

lega rasanya
dahaga berangsur sirna
kini saatnya menyusun rencana
krn sbentar lg kan kusambut indahnya senja

tanpamu

takberjejak
kau tinggalkan luka
perih merintih
tak terucap kata
hanya air mata
menjd wakil mengungkapkanya

jika ingin pergi,pergilah
bawa serta luka ini hngga tak tersisa
disini aq msh mampu hdup dan tersenyum
'' tanpamu ''

( celoteh sepi )

laju hayal

ku cumbui sepi
dg sebilah memori
gerimis menari
mengetuk dinding sunyi

ktika hasta tak mampu merengkuh
netra bertatap kosong
krn bayangmu msh bersila dipelupuk
hanya bergumam
menepuk hati yg merindu

laju khayal
smakin indah ktika sang sepoi membelai dingin
kuhulur senyum didepan cermin retak
seraya merangkai kenangan yg sdikit berserak
diruas hujan malam

tamu dini hari

terjaga lagi...
hadirmu membuatku terbangun dipagi dini hari
meski hanya dlm mimpi
tp terasa nyata adamu disisi
sapamu...
msh terngiang slalu meski kubuka kedua mataku

belai lembutmu...
msih tertinggal sisa harumu baluri tubuhku

tatapanmu....
hingga kini msh kurasa dlm hatiku
teduh spadan bias kejora menyapa pagi

hadirlah kembali esok '' hai engkau sang tamu dini hari ''

03.24

menghapus jejakmu

sadarkah engkau
sampai detik ini,engkau msh aq rindui
dlm stiap aq menjemput lelap
bayangmu slalu hdr mendekap

tak mampu ku usir hdir bayangmu
yg slalu menari dipelupuk netraku
sdangkan seluas samudra smua tau
aq tak lagi pantas tuk memilikimu

aq kalah...
aq menyerah...
ternyata aq tak mampu berpaling dr rindumu

ma'afkan ketidakberdayaanku
tuk menghapus jejakmuhttp://sbatasmimpi.blogspot.com

Minggu, 25 Maret 2012

pada hening

malam membiarkan gelisahku di renggut sepi
memberi celah pd lamunan yg tiada bertepi
seakan awan hitampun ikut jua mengijini
ketika anganku terjebak dlm ruang sepi

di celah kelambu ku lihat dari kejauhan
pucuk ilalang tlh lesu terguyur kerinduan
tp jua tersekat oleh angkuhnya keadaan
yg kelam dlm kebisuan

maaf kan aq malam
telah kukotori berandamu dg keluhku
yg semrawut terkoyak waktu memburu
pada hening...
pada tangisan jengkrik yg melengking....
di ujung malam yg bagiku terasa asing


Minggu, 18 Maret 2012

kupu kupu malam

malam berjalan tertatih dlm kegelapan
memeluk dingin yg smakin pilu di rasakan gumpalan awan
jeritpun tiada yg sudi mendengarkan
bahkan terkadang dianggap suatu nyanyian malam

daun daun yg kuyup di basuh hujan tadi siang
menjadi saksi betapa heningnya suasana alam
hingga nafas bumi terdengar jelas sentuh telingaku
yg bisu dari sapa malamu

lalu....
ku melongok dr luar jendela
kusaksikan kupu2 malam berpesta air mata
dansa mereka...sungguh menyayat jiwa

disulutnya sebatang rokok tuk mengisi kekosongan waktu
di kepulkan asapnya pada malam yg smakin bisu
berharap malam ini ia di kunjungi tamu
dan membawa pulang segelintir rejeki tuk menyambung hidup

hai kau si kupu2 malam...
langkahmu pilihan atau keterpaksaan
ia tanpa menjawab dan terus berangan
sembari memandangku dg tebar senyuman